Napi di Amerika Ekspresikan Diri dengan Ciptakan Karya Seni, Napi di Indonesia Bagaimana pula..?

Sebuah berita ringan dari penjara di Amerika yang menunjukkan bahwa tempat dan keadaan tidak mempengaruhi seseorang untuk berkreatifitas termasuk dalam penjara. Hal itu dibuktikan oleh napi di Amerika berekspresi diri dengan menciptakan berbagai karya seni.


Karya seni selain sebagai sarana untuk mengekspresikan diri sebagian narapidana di penjara Amerika, juga digunakan sebagai alat untuk rehabilitasi.

Beberapa karya seni yang dihasilkan oleh para narapidana tersebut bahkan dijual di berbagai galeri di Washington DC. Keuntungannya kemudian dibagi antara seniman dan Yayasan Penjara, organisasi non-profit di Washington yang mengedepankan seni di penjara serta alternatif penahanan.

Napi di Indonesia bagaimana pula, sebelumnya kita masyarakat Indonesia dikecewakan atas pemberitaan bahwa adanya jaringan dan rumah produksi narkoba dilembaga pemasyarakatan itu sendiri. Semoga operasi yang sudah disepakati atas  peraturan bersama antara Kementerian Hukum dan HAM dan Badan Narkotika Nasional (BNN), tanggal 6 Desember 2011 lalu dapat dilanjutkan lagi dengan serius.

Kalau Amerika memfasilitasi napinya untuk mengekspresikan diri melalui karya seni, Indonesia tidak kalah juga tentunya.Kemarin Lembaga Pemasyarakat (LP) Kerobokan Denpasar, menggelar lomba membuat poster narkoba. Sedikitnya ada 30 narapidana kasus narkoba ikuti lomba membuat poster narkoba bertajuk "Karyaku Untuk Penanggulangan Narkoba," acara tersebut bertepatan pada Hari AIDS Sedunia.

Penjara Klas I Surabaya juga mempunyai narapidana yang hebat dalam berkreasi, itu tampak nyata dari kunjungan bersama antara Ditjen PAS dan salah satu forum pemberitaan terkenal, Kamis (12/1/2012). Lapas ini mempunyai bengkel-bengkel kerja pemasyarakatan, ada beberapa bengkel yaitu bengkel pembuatan alas dan sandaran kursi, ada juga bengkel yang khusus untuk membuat kursi dan mebel, bengkel pembuatan perabotan dapur, dan yang paling muktahir, sejumlah napi juga mengerjakan pembuatan kapal fiber.


Dan masih banyak lagi lapas-lapas di Indonesia yang mendidik warga binaannya dengan baik. Hal seperti inilah yang diharafkan masyarakat khususnya keluarga napi agar para tahanan mempunyai aktifitas yang positif, bukannya diperlakukan semena-mena seperti disiksa.

Pada dasarnya kegiatan yang difasilitasi lapas terhadap narapidananya adalah untuk meningkatkan harga diri mereka, khususnya Amerika dan Indonesia memiliki napi-napi yang hebat yang tidak bisa dipandang sebelah mata, tentunya setiap kegiatan tersebut memberi pengaruh positif bagi napi itu sendiri.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
*Dari berbagai sumber.

*Berdasarkan Laporan Berita website VOA Indonesia, Rabu, 14 Desember 2011, 
*Berjudul :
 "Napi di Amerika Ekspresikan Diri dengan Ciptakan Karya Seni"

Comments

  1. kayak Ariel juga tuh kan kemaren di penjara juga nyiptain lagu DARA... he he

    ReplyDelete
  2. sippzz, sahabat peterpan juga ya bg, makasi udah mampir bg

    ReplyDelete
  3. Betul, memang napi juga butuh berekspresi, hehehe.... Tapi pasti ga bisa ngeblog ya? kasian,.

    ReplyDelete
    Replies
    1. apa yg gak bisa dlakuin napi (beduit) kita, kamarnya aja sprti kamar hotel, ya mau lakukan apa aja, bisa la bg..
      mkasi bg

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Peringatan Maulid yang Sederhana tapi Mengesankan.

LASKAR HIKARI TANJUNGBALAI

The Most Inspire